RUANGBEKASI.ID | CIKARANG
Rencana Pemerintah Kabupaten Bekasi melebarkan Jalan Inspeksi Kalimalang. Untuk merealisasikannya, perlu koordinasi dengan rencana perpanjangan proyek Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu.
Tol yang menghubungkan Jakarta Timur dan Bekasi ini nantinya akan berakhir di Tambun, Kabupaten Bekasi. Rute tol ini berada melayang di atas Jalan Inspeksi Kalimalang.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Bekasi, Nur Chaidir mengatakan, pihaknya sebenarnya telah menyiapkan Rp 6,6 miliar untuk pembebasan lahan yang akan digunakan untuk pelebaran Jalan Inspeksi Kalimalang di wilayah Tambun. Namun belum dapat direalisasikan lantaran perlu berkoordinasi dengan pihak tol.
“Memang untuk pembebasan lahan untuk kebutuhan pelebaran Jalan Kalimalang sudah masuk dalam program kami dan sudah dianggarkan. Akan tetapi rupanya perlu kami komunikasikan dengan pihak Tol Becakayu tentang rencana mereka untuk menempatkan titik pembangunan di wilayah Tambun,” kata Chaidir.
Menurut dia, rencana pembebasan lahan sudah pada tahap lanjutan. Pihaknya sudah melakukan kajian, pendataan titik serta pengukuran. Hasilnya, terdapat enam bidang tanah yang perlu dibebaskan. Hanya saja perlu dipastikan kembali agar tidak bentrok dengan Tol Becakayu.
“Tahapannya sudah berjalan termasuk penilaian tim appraisal untuk enam yang didata untuk pembebasan dengan nilai seluruhnya 6,6 miliar rupiah. Jangan sampai nanti masuk trase Becakayu masuk pembebasan kita. Maka harus tahu dulu titik-titiknya dimana, jika sudah tahu itu nanti pembebasan di luar trase tol Becakayu itu,” ucapnya.
Chaidir menambahkan, pembebasan lahan guna pelebaran jalan Inspeksi Kalimalang agar mendukung akses dua jalur kendaraan. Dia berharap agar tahun 2024 ini bisa segera terealisasi pembebasan lahan tersebut.
“Karena jika ini (pembebasan lahan) beres, maka bisa segera dilakukan pelebaran dan membuat dari perbatasan Kota Bekasi dengan sepanjang Jalan Kalimalang Kabupaten Bekasi ini bisa lebar dua jalur,” katanya.
Sementara itu, Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Bekasi, Helmi, menuturkan bahwa sesuai rapat Badan Anggaran dan rapat bersama dinas teknis, telah ada kepastian terkait dengan alokasi anggaran untuk peningkatan Jalan Inspeksi Kalimalang.
“Kalau kami (DPRD) sudah menyepakati terkait program Pemkab dalam melanjutkan pembangunan dan pelebaran Kalimalang. Hanya saja memang belum selesai semua pada tahun ini,” ujarnya. (arb)