RUANGBEKASI.ID | CIKARANG – Pemerintah Kabupaten Bekasi akhirnya bakal membangun satu unit sekolah baru di Desa Wanajaya, Kecamatan Cibitung. Rencana ini sekaligus menjawab keluhan masyarakat lantaran daya tampung sekolah yang ada saat ini tidak lagi memadai.
Usulan pembangunan sekolah baru ini diperoleh melalui Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat kecamatan. Setelah tak kunjung terealisasi, akhirnya usulan itu ditindaklanjuti tahun ini.
Kepala Dusun di Wanajaya, Madih mengatakan terus memperjuangkan pembangunan Unit Sekolah Baru (USB) Sekolah Dasar Negeri (SDN) 06 Wanajaya. Sebab, SDN Wanajaya 02 yang berada di wilayah tersebut sudah tidak mampu menampung murid yang kian banyak, sehingga kegiatan belajar mengajar sudah tidak kondusif.
“Siswa yang belajar menumpang di SDN 02 untuk kelas I sebanyak 3 kelas, tadinya daya tampung siswanya cuma 35 sekarang menjadi 53 siswa per ruangan. Sehingga ini menjadi permohonan dari kami selaku guru maupun orang tua murid minta untuk segera dibangun USB SD Wanajaya 06,” ungkapnya.
Menurut dia, dengan keterbatasan ruang kelas di SDN tersebut mengakibatkan pihak pengajar harus membagi siswa dalam dua waktu yang berbeda. Saat ini, terdapat sekitar 150 siswa dari empat kelas yang menumpang di SDN Wanajaya 02.
“Kalau USB SD Wanajaya 06 sudah berdiri maka sistem belajar disini akan efektif dan tidak lagi sumpek dengan jumlah siswa yang bisa ditampung per ruangan 30 anak,” ujarnya.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang Kabupaten Bekasi Benny Sugiarto Prawiro mengaku telah berencana membangun USB SDN Wanajaya 06 tahun ini sesuai dengan usulan dan permintaan masyarakat sekitar.
“Tahun ini sudah kita rencanakan bakal membangun SDN Wanajaya 06, kita sudah menyiapkan anggaran sekitar Rp5,9 miliar untuk membangun gedung sekolah tersebut,” ungkapnya.
Untuk lokasi pembangunan sekolah tersebut, kata Benny, akan dibangun di Perumahan Kirana RT 06 RW 24, Desa Wanajaya, Kecamatan Cibitung dengan luasan sekitar 5000 meter persegi.
“Sekolahnya nanti dibangun di Perumahan Kirana Cibitung dengan luasan area sekolah sekitar 5000 meter dari lahan fasos fasum,” ucapnya. (arb)***