RUANGBEKASI.ID | BABELAN – Dalam menekan angka inflasi kebutuhan bahan pokok di pasaran, Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi berkolaborasi dengan Bulog Karawang menggelar Operasi Pasar Murah (OPM) Bersubsidi tahun 2023 di wilayah Kecamatan Babelan, pada Jumat (24/11/2023).
Kepala Bidang Pengendalian Barang Pokok dan Penting pada Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi, Helmi Yenti mengatakan, operasi pasar murah merupakan langkah dari kerja nyata pemerintah dalam melindungi masyarakat kurang mampu. Terutama menghadapi lonjakan kenaikan harga bahan pokok akibat dampak kekeringan atau menghadapi natal maupun tahun baru.
“Ya, ini bentuk nyata dari pemerintah, bahwa pemerintah itu ada bersama mereka dalam melaksanakan operasi pasar murah yang benar-benar merasakan,” ujarnya.
Helmi menyampaikan, kegiatan OPM ini digelar selama empat hari di empat kecamatan, yaitu Kecamatan Cibitung, Babelan, Serang Baru dan Cibarusah, dari tanggal 23, 24, 27, 28 November 2023.
“Alhamdulillah kemarin di Kecamatan Cibitung sukses digelar, hari ini kita di Babelan berjalan dengan lancar dan senin di Serang Baru,” katanya.
Lebih lanjut, ia menjelaskan, OPM ini menyediakan 2.500 paket sembako atau setara dengan sebesar Rp.162.080 ribu per paket. Jadi masyarakat cukup membeli dengan harga pembelian Rp. 75 ribu per paket yang di tukar dengan Kupon Subsidi untuk bisa mengambil berupa isi paket yakni beras 5 Kg Rp. 40.500, minyak goreng 2 liter Rp. 20.280, gula 2 kg Rp.15.300, terigu 2 kg Rp.11.000 dan total subsidi sebesar Rp.87.080.
“Empat bahan komoditi ini merupakan bahan kebutuhan masyarakat yang setiap harinya dibutuhkan,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Babelan, Beny Yusnandar menyampaikan, untuk operasi pasar murah sangat membantu masyarakat dengan disalurkan di tujuh desa di wilayah Kecamatan Babelan. Di mana masyarakat kurang mampu yang masih memiliki kemampuan daya beli dengan harga yang ditebus masyarakat Rp. 75 ribu per paket sembako di tukar dengan Kupon Subsidi dalam pengambilannya.
“Setiap desa menjemput langsung untuk mengangkut paket subsidi Sembako ini berupa berisi beras, minyak goreng, gula dan terigu yang sudah dikemas mengunakan kantong goodie bag dengan dibagikan di desa masing-masing dapat ditukar Kupon Subsidi yang masyarakat pegang,” katanya. (arb)*
