RUANGBEKASI.ID | CIKARANG – Demi layani penumpang LRT, Pemerintah Kabupaten Bekasi bakal mengubah sejumlah trayek angkutan umum. Trayek akan mengutamakan layanan di sekitar stasiun LRT Jatimulya, Tambun.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Yana Suyatna mengatakan, pihaknya semula berencana menyiapkan armada pendukung bagi warga untuk menuju stasiun LRT Bekasi Timur di Kelurahan Jatimulya Kecamatan Tambun Selatan.
Sebanyak tiga unit bis disiapkan untuk melayani rute stasiun LRT Bekasi Timur-Jababeka di Cikarang Selatan.
Namun rencana itu batal lantaran keterbatasan anggaran. Padahal, kata dia, rencana pengadaan bis khusus ini telah disepakati oleh Badan Anggaran di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Bekasi.
Meskipun belum ada armada pendukung, untuk sementara, Yana akan memanfaatkan trayek angkutan umum di sekitar Depo LRT untuk mendukung mobilitas warga Kabupaten Bekasi yang ingin menggunakan moda transportasi baru tersebut. Sejumlah trayek yang berdekatan akan diubah sehingga dapat melintasi Depo LRT.
“Sementara kami menggunakan trayek yang ada. Yang dari Jatimulya ke arah Cikarang, Cibitung kami mampirkan ke sana (depo) nanti. Manajemen trayeknya ya yang tadinya ngga masuk ke Grand Dhika ke stasiun LRT kami akan mampirkan ke sana. Kemudian sekalian penataan trek-trek di Kabupaten Bekasi dengan grand desain yang tengah disusun nanti,” ucap dia.
Berdasarkan kajian yang dilakukan, kata Yana, warga Bekasi menjadi salah satu calon penumpang terbanyak. Sedikitnya, 20.000 penumpang LRT berasal dari Bekasi. Untuk itu, moda transportasi pendamping sangat diperlukan.
Selain itu, Yana juga mengungkapkan bahwa animo masyarakat Kabupaten Bekasi sangat tinggi dengan hadirnya moda transportasi baru tersebut. Berdasarkan permintaan yang dilaporkan oleh Trans Jabodetabek terdapat sekitar 20 ribu warga yang meminta rute tersebut.
“Kalau lihat dari permintaan dengan yang dilaporkan oleh Jabodetabek cukup tinggi juga. Ada sekitar 20.000 orang. Ini bisa jadi gerbang masuk transportasi kita. Nanti ke depan kita ke arah Grand Wisata Tambun, ke arah Jababeka, Tegal Gede dan Tegal Danas akan turut difasilitasi dengan moda pendamping,” ucapnya. (arb)*